Kamis, 30 Juni 2016

sms gateway


   Perkembangan  teknologi  dan  informasi  saat  ini  berkembang  semakin  pesat.

Perkembangan  teknologi  komputer  juga  sudah  merambat  kedalam  dunia pendidikan,  hampir  seluruh  sekolah  telah  memiliki  teknologi  dalam  pengolahan data akademik,baik dalam pengolahan data maupun  pembuatan laporan.  Selain komputer, teknologi  yang  sedang  berkembang  saat  ini  adalah  SMS.  SMS  sebagai  salah  satu  layanan  seluler  yang  paling  diminati  saat  ini.  Short  Message  Service  disingkat  dengan  SMS,  merupakan  pesan  singkat  berupa  teks  yang  di  kirim dan di terima  antar  sesama  pengguna  telpon.  Pada  awalnya  pesan  ini  digunakan  antar  telpon  genggam,  namun  dengan  berkembangnya  teknologi,  pesan  tersebut  bisa  dilakukan  melalui  komputer  ataupun  telpon  rumah
.
[1] Di dunia akademik SMS  Gateway sangat dibutuhkan karena SMS  Gateway dapat menyajikan berbagai  informasi yang berkaitan dengan proses  belajar  mengajar.  Namun dalam penyajian inform  asi, setiap  instansi memiliki cara yang berbeda  -  beda,  ada yang sudah menggunakan SMS  Gateway dan ada juga yang masih  menggunakan cara manual yaitu dengan  menggunakan selembar kertas.  Seperti  halnya pada SMA N 1 Bergas, pada SMA  ini dalam penyajian informasi  atau  pemberitahuan yang ditujukan oleh orangtua  masih menggunakan cara manual yaitu  dengan menggunakan surat pemberitahuan.  Hal tersebut belum efektif karena  ada  sebagian siswa yang tidak memberikan surat  pemberitahuan kepada orangtua  dengan  berbagai  macam  alasan.  Surat  pemberitahuan  berisi  tentang  pembayaran  uang sekolah setiap bulan, absensi siswa,  nilai siswa, keaktifan siswa dalam mengikuti  ekstrakulikuler yang seharusnya diterima  rutin  setiap  bulan  oleh  pihak orang  tua  namun  ada  sebagian  dari  orang  tua  yang  tidak menerima pemberitahuan  tersebut  terutama  saat  pemberitahuan  nilai.  Dalam  pembuatan sistem  informasi  akademik  berbasis  SMS  Gateway,  diperlukan suatu metode untuk   mengatasi  masalah  tersebut.  Dalam  proposal  ini,  penulis  menggunakan metode  prototype  dalam  mengatasi  masalah  yang  ada.  Menurut  Raymond McLeod, Jr (2008) dalam  bukunya  yang  berjudul  Sistem  Informasi  Manajemen,  prototype  adalah  satu  versi  dari  sebuah  sistem  potensial  yang  memberikan  ide bagi  para  pengembang  dan  calon  pessngguna,  bagaimana  sistem  akan  berfungsi  dalam bentuk yang telah selesai.  Berdasarkan  uraian  latar  belakang  di  atas  maka penulis  melakukan  penelitian  dan  menuangkannya  dalam  bentuk  Proposal  Tugas  Akhir  dengan  judul  “Sistem  Informasi  Akademik  Berbasis  SMS  Gateway  menggunakana  metode  prototype  (Studi Kasus:  SMA  Negeri 1 Bergas)”. 1.2
Rumusan Masalah
Bagaimana  merancang  sistem  akademik  berbasis  sms  gateway  dengan  metode   prototype   yang  berguna  untuk  memberi  kemudahan  kepada  orang  tua  siswa  untuk  mendapatkan  informasi  akademik  putra - putrinya  di  SMA  Negeri  1 Bergas.  1.3


Batasan Masalah
Difokuskan  pada  Bagaimana  merancang  sistem  informasi  akademik  berbasis   sms  gateway  supaya  dimanfaatkan  oleh  orang  tua  siswa  dalam  memperoleh  informasi  tentang  perkembangan  akademik
.
1.4
Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini membuat sistem
informasi akademik berbasis sms gateway
pada SMA Negeri 1 Bergas
guna
memudahkan orangtua dalam memperoleh
informasi perkembangan akademik putra
-
putrinya.
1.5
Manfaat Penelitian
Dalam penulisan proposal tugas akhir ini
diharapkan dapa
t memberikan manfaat bagi
orang
tua siswa untuk memberikan
kemudahan dalam memantau perkembangan
akademik putra
-
putrinya di sekolah.
2.         LANDASAN TEORI
2.
1
Pengertian Sistem Informasi
Menurut Robert A. Leitch dan K. Roscoe
Davis definisi sistem informasi adalah
sebagai berikut :
Sistem informasi adalah suatu sistem di
dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan
transaksi
harian, mendukung operasi,
bersifat manajerial dan kegiatan strategis
dari suatu organisasi dan menyediakan pihak
luar tertentu dengan laporan
laporan yang
diperlukan.[5]
2.2
Sistem Informasi Akademik
Sistem informasi akademik adalah sistem
yang memberikan
layanan informasi yang
berupa data dalam hal yang berhubungan
dengan data akademik[7].
2.3
Pengertian SMS Gateway
SMS gateway adalah suatu sistem yang
menjembatani antara handphone dengan
sistem yang menjadi server dengan SMS
sebagai informasinya [10].
2.4
Cara
Kerja SMS Gateway
Aplikasi SMS Gateway dijalankan pada
sebuah computer yang terhubung dengan
database, serta menggunakan sebuah modem
yang dihubungkan melalui USB
port
sebagai penerima SMS
(receiver)
sekaligus
pengirim
(sender).
SMS Gateway pada
aplikasi i
ni terdiri dari 2 (dua) bagian, yaitu
Auto Reply
dan
Broadcaster
.
Auto Reply
akan
menerima semua SMS yang masuk dan
merespon secara otomatis.
Gambar 2.1 Skema
r
equest dan
r
eplay SMS
Gambar 2.1 Skema
r
equest dan
r
eplay SMS
Gambar 2.2 Skema Pengiriman broadcast
2.1
Format SMS
2.6 Tahapan Prototype
No
Format SMS
Keterangan
1
ABSENSI<spasi>BULAN
<spasi>NIS
Untuk melihat absensi
siswa dalam satu bulan
2
SPP<spasi>BULAN<spasi
>NIS
Untuk melihat apakah
siswa susdah mebayar
SPP
3
EKSTRAKULIKULER<s
pasi> BULAN<spasi>NIS
Untuk melihat daftar
kehadiran
ekstrakulikuler
4
UH
<spasi>MAPEL<spasi>
NIS
Untuk melihat nilai
Ulangan Harian
5
UTS<spasi>SEMESTER<
spasi>MAPEL<spasi>NIS
Untuk melihat nilai UTS
6
UAS<spasi>SEMESTER<
spasi>MAPEL<spasi>NIS
Untuk melihat nilai UAS
Menurut Raymond McLeod JR (2008),
tahapan untuk suatu prototyping yaitu
:
a.
Mengidentifikasi kebutuhan pengguna
Pengembangan mewawancarai pengguna
untuk mendapatkan ide mengenai apa yang
diminta dari sistem.
b.
Mengembangkan prototype
Pengembangan mempergunakan
satu alat
prototyping
atau lebih untuk membuat
prototype.Contoh dari alat
-
alat
prototyping
adalah generator aplikasi terintegrasi dan
toolkit prototyping
.Generator aplikasi
terintegrasi adalah sistem peranti lunak siap
pakai yang mampu membuat seluruh
fitur
yang diinginkan dari sistem baru
-
mu,
laporan, tampilan, basis data, dan
seterusnya.
Toolkit prototyping
meliputi
sistem
-
sistem peranti lunak terpisah seperti
spreadsheet
elektronik atau sistem
manajemen basis data, yang masing
-
masing
mampu membuat seb
agian dari fitur
-
fitur
sistem yang diinginkan.
c.
Menentukan apakah prototype dapat
diterima
Pengembangan mendemonstrasikan
prototype kepada para pengguna untuk
mengetahui apakah telah memberikan hasil
yang memuaskan. Jika ya, langkah 4 akan
diambil; dan jika
tidak, prototype direvisi
dengan mengulang kemblai langkah 1, 2,
dan 3 dengan pemahanan yang lebih baik
mengenai kebutuhan pengguna.
d.
Menggunakan prototype
Prototype menjadi sistem produksi.
[11]
3.
Metode Penelitian
3.1
Metode Pengumpulan Data
1.      Observasi
Teknik pengumpulan data melalui
pengamatan yang dilakukan terhadap objek
yang akan diteliti dengan menggunakan
pencatatan secara sistematis terhadap gejala
-
gejala yang berhubungan dengan masalah
yang akan diteliti. Catatan yang diperoleh
dari pengamatan in
i adalah berupa data
siswa, nilai UAS, nilai UTS, nilai harian,
absensi, pembayaran SPP dan ekstra
kulikuler.
2.         Kuesioner
Teknik pengumpulan data yang digunakan
dalam penulisan tugas akhir ini
menggunakan metode pengumpulan data
kuesioner.Responden dari
kuesioner adalah
orangtua siswa.
Kuesioner diberikan kepada
orangtua siswa untuk diisi.
Data yang
dihasilkan dari metode pengumpulan data
tersebut berupa persentase berdasarkan jenis
kelamin dan pekerjaanyang digunakan untuk
menguatkan data dalam pembuatan
tugas
akhir ini.
3.         Studi Pustaka
Studi pustaka yaitu penelitian yang
dilakukan dengan cara membaca dan
mempelajari buku
-
buku yang berhubungan
dengan masalah yang akan diteliti sebagai
tinjauan pustaka. Dalam penelitian ini,
referensi yang digunakan berupa b
uku,
jurnal serta penelusuran melalui internet.
4.
Hasil Dan Pembahasan
4.1
Use Case Diagram
Gambar 4.1 Use Case Aplikasi Informasi
Akademik
4.2
Class Diag
ram
4.3
Implementasi Halaman Menu
Gambar 4.2 Halaman Menu
4.4
Implementasi
Halaman Pengaturan
Gambar 4.3
Halaman Pengaturan
4.5
Implementasi Halaman Data Siswa
Gambar
4.4
Halaman Data Siswa
4.6
Implementasi Halaman Data
Absensi
Gambar 4.5 Implementasi Halaman Data Absensi
4.7
Implementasi Halaman Data SPP
Gambar 4.6 Halaman Data SPP
4.8
Implementasi Halaman
Kehadiran
Ekstrakulikuler
Gambar 4.7 Halaman Kehadiran Ekstrakulikuler
4.9
Implementasi Halaman Nilai UH
Gambar 4.8 Halaman Nilai UH
4.10
Implementasi Halaman Nilai UTS
Gambar 4.9 Halaman Nilai UTS
4.11
Implementasi Halaman Nilai UAS
Gambar 50 Halaman Nilai
UAS
5.
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat diperoleh
dari sistem informasi akademik berbasis
SMS Gateway yang telah dibuat adalah
sebagai berikut :
1.
SMA Negeri 1 Bergas telah memiiki
layanan SMS gateway yang berguna
untuk mempermudah dalam
penyampaian
informasi akademik sekolah serta dapat
meningkatkan efisisensi waktu. Selain itu
juga dapat menghasilkan informasi yang
cepat dan akurat, sehingga pelayanan
yang diberikan khususnya pada orangtua
dapat semakin meningkat.
2.
Sistem Informasi Akadem
ik merupakan
sistem yang mengelola data akademik
siswa. Data yang dimaksud adalah data
siswa, data absensi, data pembayaran
SPP, data kehadiran ekstrakulikuler serta
data nilai (ulangan harian, UTS dan
UAS).
3.
Orangtua siswa dapat memantau hasil
belajar mega
jar dari perkembangan
prestasi anaknya disekolah dari segi
akadenik melalui SMS. Hal ini dapat
mempercepat penyampaian informasi
kepada orangtua siswa, karena orangtua
tidak harus menunggu hasil raport diakhir
semester.
4.
Sistem Informasi Akademik dibangun
b
ertujuan untuk memberikan kemudahan
pada SMA Negeri 1 Bergas dalam proses
pengolahan data akademik siswa,
pemberian informasi kepada orangtua
siswa dan pembuatan laporan yang
sebelumnya dikerjakan secara manual.
5.2 Saran
Dengan melihat permasalahan pada
sistem
informasi akademik berbasis SMS Gateway
di SMA Negeri 1 Bergas, maka penulis
memberi saran sebagai berikut :
1.
Pengujian sistem masih menggunakan
modem GSM untuk internet. Selanjutnya
diharapkan untuk menggunakan modem
khusus SMS Gateway, misal modem
GSM wavecom.
2.
Perlu dilakukan analisa
lebih lanjut pada
sistem akademik di SMA Negeri 1
Bergas.
3.
Diharapkan untuk mengadakan sosialisasi
pada orangtua disetiap ajaran baru agar
orangtua ikut berpartisispasi sehingga
sistem ini bermanfaat.
4.
Untuk admin, dalam
hal ini adalah staf
TU, diharapkan melakukan input data
secara rutin.